Review dan Sinopsis Film About a Woman: Manusia dan Kesepian
Tanganhelra.com- Film About a Woman merupakan film
asal Indonesia yang disutradarai oleh Teddy Soeriaatmadja dan dirilis pada
tahun 2014.Tuti Kirana dalam Film About a Woman
Film About
a Woman bisa menjadi rekomendasi pilihan yang tepat untuk para pecinta film,
khususnya para penonton yang merindukan film-film sederhana tetapi memiliki
makna yang cukup dalam.
Film About
a Woman diperankan oleh Tuti Kirana (Oma), Rendy Ahmad (Abi), Ringgo Agus (Bimo),
dan Anneke Jodi (Laras) dengan sebuah cerita berlatarkan waktu dan tempat yang
sederhana.
Film About
a Woman menceritakan seorang wanita tua yang kesepian tinggal sendirian di
sebuah rumah. Suaminya telah meninggal dan anak satu-satunya sudah menikah
dan berkeluarga. Wanita ini tetap bersikeras hidup sendiri dengan alasan
menjaga rumah.
Awalnya,
Oma atau Ibu yang diperankan oleh Tuti Kirana memiliki satu asisten rumah
tangga yang setia mendampingi dan membantu kebutuhannya sehari-hari, hingga
kemudian ia harus pamit pulang kampung karena orang tuanya sakit.
Oma (Tuti Kirana) |
Laras, anak oma satu-satunya ternyata menikah dengan laki-laki yang kurang disukai oma. Bimo yang diperankan oleh Ringgo Agus digambarkan sebagai suami Laras yang pekerjaannya belum terlalu jelas seperti loncat dari suatu bisnis ke bisnis yang lain.
Mengetahui
kondisi oma yang sendirian di rumah membuat Laras dan Bimo meminta agar Oma mau
tinggal dengan mereka, tetapi dengan kondisi hubungan kurang baik dengan Bimo, Oma memilih
untuk tetap tinggal di rumah.
Manusia
dan Kesepian
Biar
bagaimana pun, manusia tetaplah makhluk sosial yang memerlukan komunikasi dan
interaksi dengan orang lain, hal ini terjadi juga kepada oma. Selepas kepergian
asisten rumah tangganya, Oma mulai merasakan kesepian dan ketidakmampuan
mengurus diri sendiri.
Hingga akhirnya
seorang pemuda berusia 18 tahun mengetuk pintu rumah oma dan berniat menjadi
asisten rumah tangga. Pemuda bernama Abi yang diperankan oleh Rendy Ahmad diceritakan
sebagai keponakan Bimo yang datang dari kampung.
Kedatangan Abi (Rendy Ahmad) |
Kehadiran
Abi yang awalnya membuat Oma ‘terpaksa’ menerimanya pelan-pelan menjadi sebuah
puzzle yang mengisi rasa kesepian oma. Abi yang selalu sigap dan menyediakan
kebutuhan-kebutuhan Oma hingga menyiapkan obat dan minum.
Tak
dipungkiri, Sutradara Teddy Soeriaatmadja menampilkan sesuatu yang sebenarnya
dekat dengan kehidupan kita sehari-hari, tetapi seringkali tidak diangkat atau
diperbincangkan oleh orang-orang seakan hal tersebut bukan masalah besar.
Hal
tersebut adalah kesepian di masa tua. Meskipun memiliki anak dan cucu, tinggal
sendirian tanpa seseorang yang bisa berkomunikasi dengan intens merupakan hal
yang melahirkan kesunyian-kesunyian dalam diri seseorang.
Peran Abi
bukan hanya sebagai asisten rumah tangga yang siap siaga, tetapi ia masuk ke
dalam usaha-usaha penerimaan oma yang kemudian terjebak menjadi sebuah
kesalahan tanpa keduanya sadari.
Puzzle Sebagai
Tanda
Salah satu
hal unik yang ada di film About a Woman adalah tanda-tanda yang memiliki makna
tersendiri dalam alur cerita. Salah satunya adalah Oma yang berusaha memainkan
puzzle, tetapi tidak kunjung bisa menyelesaikannya.
Setelah Abi
datang, Oma masih berusaha menyelesaikan puzzle hingga kemudian Abi membantu
satu tempat puzzle yang nantinya menjadi jalan untuk Oma menyelesaikan
permainan tersebut.
Abi membantu Oma memainkan puzzle |
Dalam
Semiotika, puzzle dalam film About a Woman bisa menjadi sebuah tanda bahwa Oma
kesepian dan tidak kunjung menemukan solusi untuk permasalahan hatinya. Namun,
kedatangan Abi membuat ia akhirnya merasa terisi kembali bahkan merasa muda
lagi. Tanda bahwa puzzle tersebut sudah selesai.
Takhanya
itu, di akhir film Oma berhasil menyelesaikan puzzle yang telah lama ia susun.
Namun, setelah itu ia melihat Abi pergi dengan perempuan lain yang diakhiri
dengan Oma menangis.
Oma dan Abi |
Kacamata
dan Tanda Lainnya
Film About
a Woman bisa dibilang sebagai film yang sangat sederhana. Mulai dari diperankan
oleh beberapa aktor saja hingga latar tempat yang hanya berpusat di sebuah rumah.
Meski
begitu, Film About a Woman bisa dibilang juga kaya akan tanda. Selain puzzle,
kacamata menjadi salah satu benda yang menarik perhatian.
Penonton mungkin
sadar mengapa Abi seringkali menyiapkan atau bersusah payah memberikan kacamata
kepada Oma. Dalam adegan pemberian kacamata, Oma juga selalu melihat kacamatanya
lekat-lekat. Sesuatu yang pasti dirancang Sutradara dengan sangat baik.
Bila
dilihat ulang, penerimaan Oma kepada kehadiran Abi semakin besar setiap kali
Abi memberikan kacamata. Hal ini bisa mewakili juga pada pandangan Oma kepada
Abi mulai melunak seiring waktu, seperti tingkatan-tingkatan yang bisa juga
mewakili perasaan keduanya yang sama-sama tumbuh.
Itulah
review dan sinopsis singkat mengenai Film About a Woman. Film ini merupakan
film ketiga dalam trilogy of intimacy karya Teddy Soeriaatmadja setelah Lovely
Man dan Something in the way.***
Salam Hangat,
Helra.