Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Review dan Sinopsis Film Carry On: Film Action dengan Ending Worth It

Taron Egerton dalam film Carry On
Tanganhelra.com–Aktor Kingsman Taron Egerton menunjukkan aksinya lagi pada film action Carry On sebagai seorang petugas bandara. Simak selengkapnya dalam artikel berikut ini.

Film Carry On rilis pada Desember 2024 dan tayang pada platform online Netlifx. Beberapa aktor dalam film Carry On yaitu Taron Egerton (Ethan), Sofia Carson (Nora), Jason Bateman, Theo Rossi, hingga Sinqua Walls.

Carry On bercerita tentang seorang petugas bandara yang mendapatkan teror untuk menyelinapkan sebuah cairan kimia berbahaya ke dalam pesawat.

Film laga ini menunjukkan kembali kelihaian Taron Egerton saat memerankan film action sehingga cukup untuk membalaskan pada Gary Eggsy dalam film Kingsman

Taron Egerton dan Sofia Carson dalam film Carry On
Jaume Collet-Serra sebagai sutradara film Carry On kembali dengan film-film laga menegangkannya setelah sebelumnya merilis Balck Adam pada 2022 silam.

Lalu seperti apa sinopsis dan review film Carry On. Simak selengkapnya dalam artikel ini.

Sinopsis Film Carry On From Zero to Still Zero

Karakter Ethan Kopek merupakan seorang petugas bandara yang belum pernah mendapatkan promosi selama ia bekerja.


Kekasih Ethan, Nora, bahkan memiliki jabatan lebih tinggi yaitu sebagai manager penerbangan. Kehamilan Nora membuatnya menyemangi Ethan untuk mengingatkan lagi keinginan Ethan sebagai polisi

Petugas bandara dalam film Carry On
Ethan yang sudah lama melupakan mimpinya kemudian curhat kepada kawan baiknya Jason terkait Nora yang mendorongnya untuk mencoba lagi seleksi polisi. 

Namun, Jason justru mengartikannya sebagai sebuah bentuk waspada perekonomian bahwa kehidupan Ethan dan Nora akan membutuhkan lebih banyak pengeluaran setelah memiliki bayi.

Oleh karena itu Jason mendorong Ethan untuk mendapatkan promosi.


Melalui sedikit pemaksaan, Ethan mulai menggantikan posisi Jason untuk melakukan X-ray barang bawaan kabin pesawat.

Ethan Kopek dalam film Carry On
Alih-alih menjadi sebuah peruntungan, Ethan justru menjadi objek teror menggantikan posisi Jason. Terdapat beberapa kriminal yang berusaha menyelundupkan bahan kimia yang akan meledakkan pesawat.

Melalui ancaman dari sebuah earphone, Ethan mulai menuruti keinginan si peneror yang mengancam akan menembak kepala Nora apabila Ethan menolak bekerja sama.


Mengikuti dan Melawan Arus

Melalui earphone, Ethan berusaha menyelundupkan koper berisi cairan tersebut dan mengikuti semua arahan.


Namun, beberapa kali ia mencoba taktik-taktik untuk melepaskan diri meskipun selalu gagal.

Ethan Kopek menggunakan Earphone
Saat Ethan mengikuti semua arahan seperti mengikuti arus, hati dan pikiran kacau karena berusaha mencari cara untuk melawan arus.

Pada akhirnya, Ethan berusaha agar si pembawa koper bernama Mateo mendapatkan pemeriksaan acak dari bandara. Hal ini justru memperumit keadaan.


Kemudian, si peneror menyalakan bom kimia yang harus Ethan matikan hanya dengan panduan melalui earphone. 


Sementara itu, Nora yang melihat gerak gerik Ethan yang cukup aneh mulai merasa sedih dan kecewa. 


Finally Real Hero

Setelah alur panjang yang membuat Ethan terjebak. Sang peneror berhasil masuk pesawat dengan koper kimia yang berada di bagian bagasi. 

Pelaku Teror dalam film Carry On
Ethan dan Nora yang sudah bekerja sama mulai menyusun strategi agar pesawat tetap terbang dengan Ethan yang menyelundup dan menjinakan bom diam-diam.

Aksi Ethan ini membuat polisi kagum dengan usahanya yang tanpa henti serta kecerdasannya dalam mengambil keputusan.


Pada akhirnya Ethan Kopek menjadi seorang polisi.


Review Film Carry On

Alur Cepat Tetap Hebat

tidak seperti beberapa film action yang membutuhkan opening scenes lebih lama, Carry On justru mengantarkan penonton kepada masalah dengan lebih cepat.


Perpindahan alur yang cepat tidak membuat film Carry On jadi terburu-buru untuk tamat, sebaliknya membuat penonton tidak butuh jeda ke toilet karena scenes yang seru dari awal hingga akhir.

Ethan menyelamatkan Nora dalam film Carry On
seluruh cerita mendapatkan porsi kesenangan yang sama. Mulai dari adegan romantis pada bagian awal, ketegangan di bagian tengah, dan rasa bangga pada bagian akhir.

Berkat alur yang sat set, film Carry On bisa mendapatkan audience lebih banyak dari segala gender dan usia. Apalagi menggunakan sisi emosional cinta sebagai simbol karakter utama untuk bertahan.


Satu Adegan yang dipaksakan

Meskipun drama ini menuai banyak pujian, tetapi selalu ada bagian yang perlu mendapatkan perhatian lebih lanjut.


Salah satunya adalah scene ketika koper bom ternyata tidak muat untuk disimpan dalam kabin pesawat.

Ethan menjinakan bom kimia dalam film Carry On

Hal itu sangat mengejutkan, mengingat bahwa peneror merupakan kelompok yang cukup profesional dan peralatan mereka sangat canggih. 


Bagaimana para peneror dalam film Carry On dapat melacak latar belakang manusia berdasarkan foto, tetapi mereka lupa mengecek ukuran koper untuk kabin pesawat.


Meskipun hal tersebut merupakan plot penting yang akan menjadi titik balik cerita, tetapi alangkah lebih baik alurmya dipikirkan lagi dengan tidak menumbalkan hal-hal yang kurang logis.


Kebelet Hero

Terakhir adalah scene ketika Ethan memaksa masuk ke pesawat untuk menjinakkan bom di bagasi. Padahal, ia tahu betul bahwa koper tersebut awalnya dibuat untuk berada di dalam kabin.


Ethan Kopek
Bagaimana bisa Ethan dengan sangat heroik memaksa masuk ke bagasi pesawat dan mencari koper tersebut. Sungguh kebetulan yang mengantarkannya menjadi hero.

Terlalu banyak takdir “kebetulan” di akhir film yang memaksa Ethan menjadi seorang hero. Padahal, penonton pasti bersedia menambah beberapa menit lagi durasi film hanya agar ceritanya lebih masuk akal.


Nah, itulah sinopsis dan review film Carry On. Selamat menyaksikan, jangan lupa tulis komentarmu di bawah, ya.


Salam Hangat,


Helra